Event Gowes Indonesia 200K #3

A. Waktu Pelaksanaan
Hari : Minggu, 28 Agustus 2016
Start : Lapangan Paseban Bantul 05.30
Finish : Indomaret Bantul Max 20,00 WIB
Route : Paseban - Ringroad - Jalimbar - Barongan - Jalan Paris- Pantai Depok - Jembatan Gantung - Imogiri - Prambanan- Manisrenggo - Ngemplak - Ngaglik - Sleman - Buk renteng Van Der Wijk - Jalan Wates - Pajangan - Pantai Baru - Bantul.
Biaya (Sticker, Event Card dan Sertifikat/Tanda Serta) :Rp 10 ribu
B. Pendaftaran peserta tgl 1 s/d 14 Agustus 2016 Dengan menghubungi No WA 081328779028
C. Aturan
Aturan 1 : Event ini diselenggarakan oleh Gowes Indonesia
Aturan 2 : Jumlah peserta dibatasi untuk mengurangi antrian di pitstop.
Aturan 3 : Untuk berpartisipasi dalam event, pesepeda menyerahkan biodata pada Gowes Indonesia.
Aturan 4 : Setiap pengendara tidak diasuransikan dan menanggung semua resiko pada kegiatan bersepeda. Gowes Indonesia tidak dapat dan tidak menerima tanggung jawab atas kecelakaan apapun yang mungkin terjadi dalam event ini.
Aturan 5 : Selama event berlangsung, setiap pesepeda dianggap sedang melakukan perjalanan pribadi. Pesepeda harus bersepeda sesuai dengan aturan-aturan lalu lintas yang berlaku dan mematuhi semua rambu-rambu lalu lintas.
Aturan 6 : Untuk pengendaraan di malam hari, semua sepeda harus dilengkapi dengan lampu depan dan lampu belakang.
Aturan 7 : Setiap pesepeda harus menyediakan peralatan dan perbekalan secara mandiri
Aturan 8 : Pada awal event setiap pesepeda akan mendapat Kartu Event dan Peta Rute yang menunjukkan rute yang akan ditempuh dan lokasi-lokasi “checkpoint”. Pesepeda harus selalu mengikuti rute yang ditetapkan.
Aturan 9 : Event ini menggunakan checkpoint pada Toko Alfamart/Indomaret. Pada checkpoint seperti ini, pesepeda harus berbelanja dan menyimpan struk belanja sebagai bukti sampai di checkpoint. Ada 3 (tiga) lokasi checkpoint yang sudah ditentukan yakni pada KM 60, 100 dan 150
Aturan 10 : Batas waktu keseluruhan untuk event 200K yaitu (dalam jam dan menit; JJ:MM): 14:30.
Selain itu, pengendara harus tiba di setiap checkpoint di antara jam yang ditentukan dalam kartu event.
Aturan 11 : Setiap penipuan, kecurangan, atau pelanggaran yang disengaja terhadap aturan-aturan ini akan menyebabkan pengendara dilarang mengikuti semua event yang disponsori oleh Gowes Indonesia.
Aturan 12 : Pada akhir event, pesepeda harus menandatangani Kartu Event dan menyerahkannya kepada penyelenggara untuk diverifikasi.

D. Daftar Check Point
Check point 1 KM 60 Indomaret Imogiri maksimal pukul 09.45 WIB
Check Point 2 KM 100 Alfamart Tlogo Prambanan maksimal pukul 12.45 WIB
Check Point 3 KM 150 Alfamart Bantar Jl Wates maksimal pukul 16,00 WIB
Finish : KM 200 Indomaret Bantul (Barat RSUD) maksimal pukul 20
.00 WIB
E. Aplikasi pendukung

Diharapkan peserta menginstall aplikasi Lacakin dan menggunakan event code gi200k

GOWES INDONESIA LONG DISTANCE 200 KM

Sabtu 20 Februari 2016 menjadi hari yang kami tunggu untuk melaksanakan program gowes jarak jauh kami. Dengan tujuan ke Pantai Suwuk Kebumen yang berjarak sekitar 100 km dari rumah maka jauh perjalanan pulang pergi adalah 200 km. Rencana perjalanan kami lalui melewati 4 Kabupaten yakni Bantul, Kulonprogo, Purworejo dan kebumen


Perjalanan ini adalah perjalanan susur pantai dan melewati jalur daendels yang sudah rusak. Beberapa teman sudah memperingatkan jalur yang dihadapi adalah jalan rusak dan berdebu

GOWES DAN PEDULI LINGKUNGAN : SEDERHANA DAN GAK MAHAL

Bersepeda ke obyek wisata yang menarik di sekitar Jogja merupakan passion kami dan sudah rutin kami lakukan dan sepanjang pengamatan, masalah kebersihan masih sering menjadi pemandangan yang kurang menyenangkan. Sudah menjadi kebiasaan kami untuk membawa trash bag dalam tas sepeda kami.

Tanggal 24 Mei 2015  Puncak Suroloyo yang terletak di  Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh Kabupaten Kulonprogo  DIY menjadi tujuan bersepeda kami. Berdua saya Jonet dan rekan Dwi N. Wibowo memulai perjalanan dari Minggir Sleman pukul 07.00 WIB dan sampai Puncak Suroloyo pada pukul 11.00 WIB. Sudah menjadi niat kami untuk berfoto dengan sepeda di puncak dengan menggotong sepeda naik . Setelah menaiki 286 anak tangga sampailah kami pe puncak yang waktu itu banyak pengunjung akan tetapi kondisi puncak kotor karena sampah yang berserakan terutama sampah plastik. Pengelola sudah menyediakan bak sampah namun tampaknya kesadaran pengunjung perlu ditingkatkan. 

Akhirnya sebelum berfoto di Puncak Suroloyo, kami langsung bergerak mengeluarkan trash bag dan selama sekitar satu jam mengumpulkan sampah terutama sampah plastic yang berserakan sekitar dua kantung sampah teriisi. Harapan kjami apa yang dilakukan dapat memberikan contoh bagi pengunjung lain setidaknya mereka sungkan membuang sampah sembarangan.

Selesai kegiatan bersih sampah, baru kami dengan nyaman dapat melakukan foto-foto bersama sepeda kami di puncak yang ketinggiannya 1.019 meter di atas permukaan laut itu. 

Aksi bersih-bersih yang kami lakukan merupahan upaya untuk membangun kesadaran masyarakat agar peduli akan kebersihan dan keindahan lingkungan. Kegiatan bersepeda sambil bersih sampah ini akan menjadi agenda yang rutin kami lakukan demi lingkungan yang lebih baik. Peduli lingkunagn cukup sederhana dan nggah harus mahal.